Langkat – Sumatera Utara
Kabar Rakyat Nasional id -Ratusan peserta lulus Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Paruh Waktu kecewa karena harus melakukan cek kesehatan di gedung UPT Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) Kabupaten Langkat, Provinsi Sumatera Utara. Kamis (11/09/2025)

Seharusnya untuk cek kesehatan cukup dilaksanakan di 31 puskesmas yang tersebar di 23 kecamatan bukannya malah di perintahkan di satu titik sehinga banyak peserta yang lulus PPPK paruh waktu sangat kecewa dengan kondisi yang cukup padat dan antrian panjang.
Peserta yang melakukan cek kesehatan datang dari kecamatan yang lokasinya jauh, serta banyak dari peserta yang di daerahnya juga ada Puskesmas.
Dari sejumlah peserta yang tidak ingin disebut identitasnya menyampaikan kekecewaan, karena dari pagi sudah datang, namun hingga saat menjelang pukul 15.00 wib belum juga dilakukan pemeriksaan, jika tidak selesai juga, akan dilanjutkan esok harinya.
Saat ditanya terkait siapa yang mengarahkan cek kesehatan ke UPT Laboratorium Kesehatan Daerah, sejumlah peserta mengatakan, diarahkan oleh Dinas tempat asal mereka bekerja.
Disebutkan lagi oleh peserta yang sudah melakukan cek kesehatan bahwa proses awalnya peserta mendaftar dengan menyerahkan KTP dan menunggu untuk di panggil dengan membayar Rp 75.000 dan setelah mendapat panggilan di dalam ruang periksa hanya sebatas cek darah ujung jari dan cek tensi lalu keluar. Selanjutnya surat keterangan hasil pemeriksaan akan diberitahukan oleh Dinas asal peserta bekerja untuk di ambil.
Menyikapi kejadian ini, Ketua DPC Lembaga Investigasi Negara (LIN) Kabupaten Langkat, Yusben, SP ikut merasa kecewa dengan kebijakan yang dilakukan oleh Pemkab Langkat yang sangat merepotkan dan menyusahkan warganya, dalam kondisi ekonomi yang sulit.
Ketua LIN meminta dengan tegas “Bupati Langkat, Bapak H. Syah Afandin SH, untuk mengevaluasi kinerja Plt. Kepala Badan Kepegawaian Daerah ( BKD ) dan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Langkat. Karena kami yakin Bapak Syah Afandin kebijakannya akan berpihak pada warganya,” tegasnya.
Hingga berita ini diterbitkan kepala UPT Labkesda Dr. Herlina belum berhasil di Konfirmasi dan di Kantor Dinas Kesehatan Langkat para pejabat terkait juga tidak berhasil di jumpai karena tidak berada di tempat.
Oleh : Ahmad Zaidnur ( AZN )